Pada ayat terakhir surah Al Baqarah tersebut, Allah SWT mengawali firman-Nya dengan lafaz la yukallifullahu nafsan illa wus'aha. Menurut terjemahan Al-Qur'an Kementerian Agama RI, arti la yukallifullahu nafsan illa wus'aha adalah Allah tidak membebani seseorang, kecuali menurut kesanggupannya. Dengan kata lain, seperti diterangkan dalam Tafsir
Surat Ali 'Imran Ayat 9. رَبَّنَا إِنَّكَ جَامِعُ النَّاسِ لِيَوْمٍ لَا رَيْبَ فِيهِ ۚ إِنَّ اللَّهَ لَا يُخْلِفُ الْمِيعَادَ. "Ya Tuhan kami, sesungguhnya Engkau mengumpulkan manusia untuk (menerima pembalasan pada) hari yang tak ada keraguan padanya
Cek jugamurottal dan innallaha laa yukhliful mi ad Rabbanaa taqabbal minnaa innaka Antas Sameeul Aleem. Berdoalah dengan khusyuk dan yakinlah bahwa Allah akan mengabulan doa Anda karena Innallaha Laa yukhliful miad artinya Ssesungguhnya Allah tidak akan.
Arab-Latin: Rabbanā innaka jāmi'un-nāsi liyaumil lā raiba fīh, innallāha lā yukhliful-mī'ād Artinya: "Ya Tuhan kami, sesungguhnya Engkau mengumpulkan manusia untuk (menerima pembalasan pada) hari yang tak ada keraguan padanya". Sesungguhnya Allah tidak menyalahi janji. « Ali 'Imran 8 Ali 'Imran 10 » Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah?
Kita sering mendengar dan melihat terjemahan ayat: "innallaha la yughayyiru ma bi qoumin hatta yughayyiru ma bi anfusihim." Yang artinya: Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan suatu kaum sampai mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri.
Artinya: Ya Tuhan kami, berilah kami apa yang telah Engkau janjikan kepada kami dengan perantaraan rasul-rasul Engkau. Dan janganlah Engkau hinakan kami di hari kiamat. Sesungguhnya Engkau tidak menyalahi janji". « Ali 'Imran 193 Ali 'Imran 195 » Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang
فَسَتَذْكُرُونَ مَآ أَقُولُ لَكُمْ ۚ وَأُفَوِّضُ أَمْرِىٓ إِلَى ٱللَّهِ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ بَصِيرٌۢ بِٱلْعِبَادِ. Arab-Latin: Fasatażkurụna mā aqụlu lakum, wa ufawwiḍu amrī ilallāh, innallāha baṣīrum bil-'ibād. Artinya: Kelak kamu akan
Rabbana wa 'atina ma wa'adtana 'ala rusulika wa la tukhzina yawmal-Qiyamah innaka la tukhliful mi'aad رَبَّنَا وَآتِنَا مَا وَعَدتَّنَا عَلَى رُسُلِكَ وَلاَ تُخْزِنَا يَوْمَ الْقِيَامَةِ إِنَّكَ لاَ تُخْلِفُ الْمِيعَاد
(As-Shabuni, 1999: 30). Dalam Surat Al-Baqarah terdapat lafal Lā yukallifullāhu nafsan illā wus'ahā atau jika dilatinkan biasa Laa yukallifullaahu nafsan illaa wus'ahaa. Arti lafal tersebut yakni: Allah tidak membebani seseorang, kecuali menurut kesanggupannya. Ayat 286 lengkap yakni:
PYcJS. tqzeed2irx.pages.dev/858tqzeed2irx.pages.dev/781tqzeed2irx.pages.dev/901tqzeed2irx.pages.dev/183tqzeed2irx.pages.dev/870tqzeed2irx.pages.dev/921tqzeed2irx.pages.dev/541tqzeed2irx.pages.dev/942tqzeed2irx.pages.dev/971tqzeed2irx.pages.dev/391tqzeed2irx.pages.dev/899tqzeed2irx.pages.dev/945tqzeed2irx.pages.dev/612tqzeed2irx.pages.dev/600tqzeed2irx.pages.dev/940
innallaha laa yukhliful mi ad artinya