Gejala dan Tanda Ikan Koi Sakit Seperti halnya manusia, ikan koi pun menunjukan gejala dan tanda ikan koi sakit ketika kondisi tubuhnya mengalami gangguan. Sebagai pemelihara ikan koi sangat bermanfaat apabila kita mengenali gejala gejala pada perilaku maupun tanda tanda pada fisik koi sebagai peringatan awal kondisi kesehatan koi. Dengan mengenali gejala gejala pada koi kita bisa sesegera mungkin melakukan penanganan sebelum menjadi penyakit yang membahayakan seluruh isi kolam. Berikut ini adalah beberapa gejala yang sering terlihat ketika kondisi tubuh ikan koi mengalami gangguan 1. Perubahan sekujur tubuh Perubahan pada permukaan tubuh misalnya timbulnya bercak-bercak merah, munculnya lendir yang berlebihan atau sebaliknya ikan terasa sangat kering dan kasar. Wajah ikan juga terlihat lesu dan tidak segar. Bibir ikan kemerahan, diikuti dengan merah di pangkal sirip ini adalah gejala dan tanda ikan koi sakit, yang umum dan sering ditemui. Untungnya ini adalah tanda awal saja, bisa jadi kondisi ini belum parah. 2. Ikan Koi Memisahkan Diri dan Diam Koi yang sehat akan berenang aktif mengelilingi kolam. Bila kita temukan koi yang menyendiri di sudut kolam dan tidak mau bergabung dengan kelompoknya, kita harus mulai curiga bahwa koi tersebut menderita sakit. Bila hanya sesekali saja seekor koi meninggalkan kelompoknya kemudian balik lagi bergabung, maka hal tersebut biasa dan tidak perlu dicurigai sebagai ikan yang sakit. Amati ikan tersebut dan perhatikan apakah terjadi gejala-gejala lain yang terlihat. 3. Ikan Koi Megap megap di Permukaan Kolam Biasanya koi yang sehat akan bernapas dengan teratur, tenang dan seirama dengan gerakannya. Koi yang sakit akan bernapas dengan cepat dan mengesankan megap-megap. Gerakan mereka sudah tampak tidak serasi, dan sering terlihat di permukaan air. Gejala ini adalah gejala karena suplai oksigen kurang. Hal ini terjadi karena fungsi sistem pernapasan ikan terganggu. Oleh karena itu jika ada gerakan koi yang seperti ini, kita sudah harus curiga, terlebih jika melihat koi bernapas dengan mulutnya terbuka lebar. Jika semua ikan megap-megap di permukaan kolam, perlu dicurigai bahwa ini gejala kadar oksigen di kolam rendah. Untuk mengatasi nya Anda bisa menambah aerator, air terjun dan aplikasikan Trickle Filter. 4. Diam di dasar Kolam dengan sirip dada tertutup sebelah Koi yang sehat umumnya akan aktif bergerak kian kemari bersama kelompoknya. Koi yang sakit akan berdiam diri di dasar kolam dengan posisi sirip dada tertutup sebelah. Gejala sirip yang menutup ini terjadi secara terus menerus baik siang maupun malam. Sirip dada yang tertutup sebelah bisa juga terjadi sebagai reaksi ikan karena kadar ammonia dalam air tinggi. Untuk mengatasi gejala awal ini, Anda bisa melakukan ganti air sebanyak 50% dan stop dulu makan selama 1 sd. 2 hari. Jangan ragu untuk stop makan, karena hal ini ga akan masalah untuk ikan. Kalo memang diperlukan misalkan saat pengobatan, ikan bisa tahan ga makan sd. 8 hari 5. Tidak nafsu makan Koi yang sehat akan memburu dengan sigap makanan yang disodorkan dan berebut sesama kawannya. Namun koi yang sakit tidak akan ikut bereaksi. Bila gejala ini terjadi dengan gejala lain maka Anda perlu melakukan pemantauan lebih terhadap ikan tersebut. Apa Yang Harus Dilakukan Selanjutnya ? Setelah menilai ada yang salah dengan Ikan KOI Anda, maka saat nya mengambil tindakan nyata ! Sabar, jangan langsung kasi obat. Penting untuk diketahui penyebabnya apa, sehingga kita bisa mengatasi problem dengan tepat. Untuk mengatasi kondisi ikan koi yang menunjukkan gejala dan tanda ikan koi sakit, silakan dipelajari lengkap di dua artikel berikut Prosedur Pertama Apabila Terjadi Gejala Sakit Pada Ikan Koi Cara Pengobatan Ikan Koi Dengan Garam
Adaikan yang secara alami tinggal di dalam air yang mempunyai pH rendah, pH netral, atau pH tinggi. Namun rata-rata, ikan akan tumbuh tepat apabila dipelihara di dalam air yang tingkat keasamannya netral. Sedangkan ikan yang aslinya tinggal di air ber-pH rendah akan mati jikalau dipaksakan hidup di air ber-pH tinggi. Begitu pula sebaliknya.
Sungguhmenarik memiliki channa maru ys yang galak bisa kita ajak interaksi. Berbeda ketika melihat ikan channa yang hanya diam saja di dasar akuarium yang bisa bikin kita bosan memelihara nya. Jenis ikan Channa . Ada Jenis channa yang sudah memiliki karakter galak dari bawaan nya seperti ikan channa auranti dan channa maru.
Dipostingoleh slamet On Kamis, 09 Oktober 2014 0 komentar. MENCEGAH PENYAKIT KOI — Sudah banyak diketahui oleh para peternak maupun penggemar ikan koi, bahwa Koi Herves Virus (KHV) menjadi penyebab kematian ikan koi yang paling menakutkan. Tidak jarang akibat penyakit ini membuat usaha ternak ikan koi mengalami kebangkrutan.
CaraBudidaya Ikan Bawal Langkah-langkah Cara Budidaya Ikan Bawal: 1. Persiapan Kolam untuk budidaya ikan Bawal Persiapan kolam ikan bawal ini dimaksudkan untuk menumbuhkan makanan alami dalam jumlah yang cukup. Setelah dasar kolam benar-benar kering, dasar kolam perlu dikapur dengan kapur tohor maupun dolomit dengan dosis 25 kg/100 Pemeliharaanikan koi yang terbaik adalah sebaiknya di kolam sehingga mudah mendapatkan makanan alami dan sinar matahari untuk merangsang pewarnaan tubuh ikan koi tersebut. Kolam sebaiknya di naungi karena karena sinar matahari yang terlalu banyak menyebabkan suhu air kolam meningkat dan air kolam menjadi keruh akibat (Blooming MembantuPara Hobiis Untuk Mengatasi Permasalan Merawat Ikan Air Laut Dan Ikan air Tawar Beserta Cara Merawat Dan Memeliharanya. itu me-nandakan koi sakit. Jika suhu air turun hingga 7°C, biasanya koi akan beristirahat di dasar kolam, statis. Kadang-kadang koi masih bisa bertahan hidup pada suhu 2-3°C, tapi kebekuan air umumnya akan fKOBrR.